Senin, 22 Juni 2015

SEJARAH RUMAH SAKIT TEBET




Rumah Sakit Tebet berdiri pada 2 April 1982, berikut sejarah berkembangnya Rumah Sakit Tebet dari tahun ke tahun.

Era 80-an
Pada tahun 1983 merupakan klinik praktek bersama Dokter Spesialis dan Yayasan Bina Sehat Interna dibentuk, dengan alat penunjang yang minim (Radiologi dan USG), jumlah karyawan yang minim dan pengembangan sumber daya manusia belum ada, hanya terbatas pada urusan admnistrasi. Pada tahun 1984 pengembangan rumah sakit berlantai empat dengan jumlah karyawan yang belum berkembang, alat penunjang medis masih sederhana dan pengembangan sumber daya manusia belum begitu maksimal, terbatas pada administrasi personalia.

Era 90-an
Pada tahun 1991 sampai dengan tahun 1992 rumah sakit berlantai empat dilakukan penambahan gedung menjadi berlantai delapan, diikuti dengan jumlah sumber daya manusia bertambah, alat penunjang medis berkembang (Mammografi dan CT-scan) dan pengembangan sumber daya manusia mulai berkembang. Pada tahun 1998 dengan akreditasi 12 pelayanan.

Era 2000-an
Pada tahun ini rumah sakit memasuki era-globalisasi dengan masuknya rumah sakit asing di Indonesia, para konsumen mulai kritis, mereka mulai menuntut peningkatan kualitas pelayanan. Pada tahun 2003 akreditasi rumah sakit meningkat dari 12 menjadi 16 akreditasi pelayanan. Pada tahun 2005 dilakukan pengembangan karyawan medis (Perawat) dengan melanjutkan pendidikan profesinya begitu pula pada karyawan non medis. Memasuki tahun 2006 rumah sakit memaksimalisasikan pelayanan premium di latai lima, enam, tujuh dan untuk pengembangan sumber daya manusia dilakukan pelatihan-pelatihan kepada para karyawan dan masih melanjutkan sekolah untuk karyawan medis (Perawat) dan karyawan non medis, diikuti para dokter. Perbaikan dan pengembangan sistem di beberapa unit dilakukan (diantaranya Human Resource/Personalia), memaksimalisasikan teknologi seperti Server, Data Base dan Internet.

Tahun-tahun ke depan

Untuk tahun kedepan demi mencapai visi dan misi rumah sakit direncanakan pengembangan sumber daya manusia, pengetahuan, keterampilan, sikap dan perilaku (Memaksimalisasikan nilai MELAYANI), perbaikan dan pengembangan sistem di beberapa unit (Diantaranya Human Resource/Personalia), memaksimalisasikan teknologi kedokteran seperti MRI dan memaksimalisasikan teknologi rumah sakit (Diantaranya Website dan Internet/WiFi).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar